Spesifikasi mio fino
Yamaha Mio Fino hadir dengan lampu yang menyala otomatis ketika mesin menyala alias Automatic Headlight On (AHO) serta tidak ada panel untuk mematikan lampu tersebut itu merupakan sedikit kelemahan Yamaha fino ini, karena kita akan sedikit boros di lampu depan, Fuel Meter speedometer, Front Pocket, CVT engine dan tail light.
Yamaha fino mengadopsi mesin 4 Langkah, dengan 2 Valve SOHC serta berkapasitas 113 cc dan memaki karburator. Mesin yamaha mio fino diklaim bisa menghasilkan tenaga hingga 8,35 PS pada putaran 8.000 rpm. Dengan torsi puncak mencapai 7,84 Nm di 7.000 rpm.
Dimensi
Panjang x Lebar x Tinggi: 1.830x705x1.050 mm
Jarak Sumbu roda: 1.240 mm
Jarak terendah ke tanah: 125 mm
Tinggi tempat duduk: 745 mm
Berat isi: 94 kg
Kapasitas tangki: 4,1 liter
Jarak Sumbu roda: 1.240 mm
Jarak terendah ke tanah: 125 mm
Tinggi tempat duduk: 745 mm
Berat isi: 94 kg
Kapasitas tangki: 4,1 liter
Mesin Yamaha Fino
4 Langkah, 2 valve SOHC, pendingin kipas
Volume Silinder 113,7 cc
Diameter x langkah: 50,0x 57,9
Rasio kompresi: 8,8:1
Daya maksimum: 8,35 Ps (6,14 kw pada 8.000 rpm
Torsi maksimum: 7,84 Nm pada 7.000 Rpm
Starter: Electric dan kick starter
Sistem bahan bakar: karburator
Tipe kopling: Kering, kopling sentrifugal otomatis
Volume Silinder 113,7 cc
Diameter x langkah: 50,0x 57,9
Rasio kompresi: 8,8:1
Daya maksimum: 8,35 Ps (6,14 kw pada 8.000 rpm
Torsi maksimum: 7,84 Nm pada 7.000 Rpm
Starter: Electric dan kick starter
Sistem bahan bakar: karburator
Tipe kopling: Kering, kopling sentrifugal otomatis
Mio Fino Fashion: Rp 13.5 Juta
Mio Fino Sporty (Sports): Rp 13.5 Juta
Mio FIno Classic: Rp 13,65 juta